6 Makanan Sehat Kaum Wanita

Diposting oleh riza_pratamapurba | Jumat, April 18, 2008 | | 0 komentar »

Bagi para wanita, sepertinya makanan-makanan di bawah ini diperlukan untuk memenuhi nutrisi dasar, bahkan bisa juga dikombinasikan dengan diet Anda, seperti yang dipaparkan dalam webMD.com.

  1. Yoghurt rendah lemak. Bukan hanya yoghurt, ahli nutrisi Elizabeth Somer, MS, RD, penulis Age-proof Your Body mengatakan, produk-produk yang difermentasikan mengandung probiotik yang sehat, yaitu bakteri dengan kemampuan melindungi Anda dengan banyak cara. "Ada sugesti bahwa yoghurt dapat mengurangi resiko kanker payudara," kata Somer. "Dan ada bukti-bukti yang kuat bahwa yoghurt dapat mengurangi masalah yang berhubungan dengan sindrom iritasi perut dan penyakit radang sistem pencernaan - dimana keduanya lebih banyak menimpa wanita daripada pria." Pada dasarnya, ia mengatakan, yoghurt dapat membantu mengurangi resiko bisul di lambung dan infeksi vagina. Yoghurt sangat baik dikonsumsi pada saat sarapan, makan siang, atau cemilan, dengan tiga penyajian yoghurt rendah lemak setiap hari. Yoghurt juga mengandung kalsium yang baik untuk tulang yang sehat, sesuatu yang diperlukan setiap wanita pada umur berapapun. Satu cangkir yoghurt mengandung 448 miligram kalsium, dibandingkan dengan delapan ons susu skim yang hanya mengandung 300 miligram kalsium.
  2. Ikan dengan lemak omega-3, seperti Salmon, Sarden, dan Makarel. Faktor yang menyehatkan dalam ikan adalah asam lemak omega-3, dan secara spesifik pada dua tipe yang diketahui sebagai docosahexaenoic acid (DHA) dan eicosapentaenoic acid (EPA). "Ikan yang mengandung lemak tidak hanya memainkan peran penting dalam kesehatan membran di setiap sel di tubuh kita, itu juga membantu melindungi kita dari beberapa ancaman kesehatan," kata Laurie Tansman, MS, RD, CDN, seorang ahli nutrisi di Mount Sinai Medical Center di New York. Seperti ancaman penyakit jantung, stroke, hipertensi, depresi, sakit persendian, dan beberapa penyakit yang berhubungan dengan radang, termasuk Lupus, danrematik persendian.
  3. Buncis. Makanan ini merupakan sumber protein dan serat yang baik, rendah lemak dan bisa menjadi pelindung terhadap penyakit jantung dan kanker payudara. Buncis juga memainkan peranan dalam menyeimbangkan hormon wanita, kata ahli nutrisi Susan Krause, MS, RD. Jenis kacang-kacangan lainnya juga dapat mengurangi dampak dari penyakit cardiovascular, atau penyakit yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh darah. Buncis juga dapat membantu menurunkan kolesterol. Tingkat nutrisi pada buncis yang dikenal sebagai isoflavone dapat membantu mengatur hormon-hormon dan dapat mengatasi gejala Pre-Menstruation (PMS), Perimenopause, atau bahkan menopause. Jika Anda sedang dalam tahun-tahun reproduktif, buncis dapat memberikan persediaan asam folat, yang penting jika Anda ingin hamil.
  4. Buah merah. Sumber nutrisi dalam buah merah seperti tomat, semangka, anggur merah dan jeruk red navel adalah lycopene. Buah-buahan ini dengan kandungan nutrisi di dalamnya dan antioksidan dapat melindungi dari dampak kanker prostat, kanker payudara, dan serangan jantung. Penelitian terbaru juga menunjukkan tomat dan buah-buahan lainya tersebut dapat membuat Anda terlihat lebih muda lebih lama dengan melindunginya terhadap bahaya sinar UV dari matahari.
  5. Vitamin D. Vitamin yang banyak terkandung dalam susu rendah lemak atau jus jeruk ini baik untuk tulang dan membantu mengurangi resiko osteoporosis dan bisa menjadi hal yang penting dalam mengurangi resiko diabetes, berbagai macam sklerosis, dan tumor/kanker payudara, usus besar, dan rahim. Walaupun vitamin D juga ditemukan di ikan Salmon, mackerel, tuna, dan sarden, para ahli mengatakan makanan seperti susu, merupakan yang sumber terbaik.
  6. Buah Beri (blueberries, strawberries, raspberries, cranberries). Buah-buahan ini dapat melindungi tubuh Anda dengan nutrisi anti-kanker yang kuat, yang diketahui sebagai anthocyans, yang dipercayai memainkan peran dalam perbaikan sel. Buah-buah beri ini juga mengandung vitamin C yang tinggi dan asam folat, yang penting bagi setiap wanita dalam tahun-tahun masa reproduksi. Buah-buahan ini juga mengandung antioksidan yang kuat, yang tidak hanya dapat melindungi jantung tetapi juga dapat melindungi dari penuaan pada kulit, dari dalam maupun dari luar. Selain itu, cranberries juga dapat mengurangi resiko infeksi saluran kencing pada wanita, sedangkan nutrisinya, yakni lutein ditemukan di semua buah-buah beri yang dapat melindungi penglihatan.

Penis Besar Lebih Memuaskan, Benarkah?

Diposting oleh riza_pratamapurba | Jumat, April 11, 2008 | , | 1 komentar »

HAMPIR di seluruh dunia mempercayai bahwa laki-laki dengan golongan etnik tertentu mempunyai penis besar. Dengan demikian dapat lebih memuaskan lawan jenisnya saat berhubungan seks.

Dr. Arif Adimoelya, dari Fakultas Kedokteran Universitas Hang Tuah-RSAL Dr. Ramelan Surabaya, menegaskan, besar kecilnya penis sebenarnya bukan masalah utama. Namun sejak lama dipersepsikan bahwa makin besar penis, makin besar pula sifat “macho” seorang pria.

Banyak pria jaman sekarang mengingingkan alat kelaminnya diperbesar. Entah dengan usaha bedah plastik ataupun dengan menyuntikkan berbagai bahan kimia tertentu, termasuk penyuntikan dengan silikon. Bahkan ada pula yang terobsesi untuk datang ke seorang pemijat, Mak Erot misalnya, agar penisnya besar.

Padahal, yang menentukan hebat tidaknya seorang pria dalam berhubungan seks bukan besar kecilnya penis, melainkan bagaimana pria memanfaatkan dan memainkan alatnya ini secara baik dan tepat. Yang penting “Man Behind the Gun

Rangsangan vagina yang dapat diterima fihak wania secara baik hanya terletak 1/3 bagian luar. Begitu pula “G Spot” (pusat gairah rangsangan nikmat) juga terletak di daerah ini. Sehingga tidak perlu seorang pria mengaduk-aduk vagina lebih dalam demi mencari kenikmatan seksual.

Banyak pula mitos yang mengaitkan bentuk penis sesuai dengan organ tubuh yang lain. misalnya perumpamaan bentuk penis dengan ibu jari tangan, bentuk hidung dan lain sebagainya. Katanya, dengan melihat bentuk tampang muka atau bagian tubuh lain dapat diperkirakan besar penis dan bentuknya. “Tentu saja sama sekali tidak benar semua itu,” jelas Dr. Arif. Jadi, persoalan besar atau kecil itu bukan hal yang penting untuk dibahas. Bahkan dengan jari-jemari yang ukurannya lebih kecil dari penis, wanita bisa terangsang dan mengalami orgasme.

Lima Fakta Mr. P yang Perlu Anda Tahu

Diposting oleh riza_pratamapurba | Jumat, April 11, 2008 | | 0 komentar »

BERBICARA soal organ intim yang satu ini memang kerap mengundang rasa penasaran dan tak jarang orang mengaitkannya dengan berbagai mitos.

Di antara para lelaki, mungkin tak semua selalu memperhatikan Mr. P dengan telaten. Terkadang, kalaupun ada sebuah keanehan, kita sendiri malu untuk menanyakannya pada teman atau malas mencari informasinya dari sumber lain.

Nah berikut ini adalah beberapa fakta tentang Mr. P yang mungkin belum Anda ketahui. Info ini mungkin akan sangat berguna sebagai edukasi bagi Anda baik pria maupun wanita. Di antara informasi ini, mungkin pula ada yang akan membuat Anda tercengang.

1. Mr. P punya kendali pikiran sendiri.
Anda mungkin pernah tersadar jika penis anda seringkali bergerak atas kemauannya sendiri. Anda pasti ingat ketika Mr P tiba-tiba ¨terbangun¨ di saat yang tidak tepat. Dan Anda tak bisa berbuat banyak mengatasinya. Memang benar, Anda tak bisa mengendalikan penis seperti bagian tubuh lain semisal tangan atau kaki. Ini terjadi karena penis menjawab hanya sebagian sebuah bagian sistem syaraf yang tidak selalu dalam kendali kesadaran Anda. Ini disebut juga sistem syaraf otonomi (autonomic nervous system) yang mengatur rata-rata detak jantung serta tekanan darah.

Sementara itu, rangsangan seksual biasanya muncul tak dengan kendali atau kemauan sendiri. Pikiran alam sadar ikut berperan didalamnya, tetapi kebanyakan rangsangan seksual berlangsung dalam sistem saraf simptetik (sympathetic nervous system) yang juga salah satu cabang sistem syaraf otonomi. Selain itu, impuls dari otak selama fase tidur REM menyebabkan ereksi, yakni ketika Anda bermimpi tentang seks atau ketika Anda akan menjalani ujian di mana Anda lupa belajar. Mengangkat beban berat atau tekanan yang menyebabkan pergerakan usus juga bisa menimbulkan ereksi. Ketika penis Anda mulai membesar tanpa Anda sadari, terkadang Mr P juga mengkerut dengan sendirinya.

¨Penis yang sedang lembek memang bervariasi dari segi ukuran dan sangat tergantung pada setiap pribadi. Bila penis kena air atau udara dingin bisa mengkerut. Itulah fungsi sistem saraf simpatetik,¨ ujar Drogo Montague, MD, seorang urolog dari Cleveland Clinic.

Stres psikologis juga berperan dalam sistem saraf simpatetik, dan stress memiliki efek sam dengan siraman air dingin. Ketika Anda rileks dan merasa baik, penis yang tengah lembek tampak lebih besar ketimbang ketika Anda dalam situasi stres. ¨Penis seperti sebuah barometer dari sistem saraf simpatetik,¨ ungkap Montague.

2. Penis Anda Tipe Grower atau Shower?
Di antra pria, tak ada hubungan konsisten antara ukuran penis saat lembek dan panjangnya ketika sedang ereksi penuh. Sebuah riset terhadap 80 pria, peneliti mengungkapkan bahwa penambahan ukuran dari kondisi lembek (flaccid) hingga ereksi sangat luas variasinya, mulai dari seperempat inci hingga 3,5 inci.

Terlepas dari signifikansi klinis data tersebut, namun data penelitian bisa dipertimbangkan. Anda dapat berasumsi bahwa penis pria yang tampak besar ketika lembek, akan terlihat lebih besar lagi ketika sedang ereksi. Namun begitu, pria yang penisnya terlihat kecil justru akan mengejutkan Anda saat berubah pada kondisi ereksi puncak.

Sebuah analisis lebih dari ratusan pengukuran yang dilakukan peneliti seks Alfred Kinsey menunjukkan bahwa penis yang pendek ketika lembek cenderung akan memanjang dua kali lebih besar ketimbang penis yang tampak panjang saat kondisi lembek (flaccid). Penis yang tidak banyak memperoleh penambahan panjang ketika ereksi dikenal dengan istilah shower (tipe pamer), sedangkan penis yang bertambah panjang disebut juga tipe grower (tipe mengembang). Ini bukanlah istilah medis dan tidak ada syarat ilmiah untuk kedua kategori tersebut. Data Kinsey mengindikasikan, kebanyakan penis bukanlah tipe shower atau grower yang ekstrim. Sekitar 12 persen penis memperoleh sepertiga atau kurang dari total panjang ketik ereksi dan sekitar 7 persen memanjang dua kali lipat ketika ereksi.

3. Bentuk penis Anda seperti Bumerang.
Bila diperhatikan, penis Anda sebenarnya berbentuk seperti bumerang. Seperti ketika Anda tidak bisa melihat seluruh bagian pohon oak besar di atas tanah, Anda tidak akan dapat melihat akar dari penis Anda tertanam dalam pelvis dan menempel pada tulang pubis.

Seperti dilaporkan seorang peneliti Prancis yang memantau pria dan wanita yang tengah ngeseks dalam scanner MRI, penis akan tampak mirip seperti bumerang lewat pencitraan alat pemindai tersebut.

Salah satu metode operasi pembesaran penis adalah dengan cara memotong ligmen yang menyokong akar penis di dalam pelvis. Operasi dapat membuat penis pria terlihat lebih besar jika lebih banyak bagian penis ditonjolkan dari dalam tubuh. Namun begitu, operasi ini bisa menimbulkan efek samping. Ligamen yang disebut dengan suspensory ini sebenarnya bisa membuat ereksi penis menjadi kokoh Dengan pemotongan ligamen berarti penis kehilangan arah sudut ke atas/depan sehingga menjadi tidak kokoh atau goyah. Akibat ini pula, penis menjadi rentan cedera.

4. Anda bisa mematahkan penis?
Dalam penis memang tidak ada tulang, namun Anda bisa mematahkanya atau juga disebut penile fracture. ¨ Cedera ini tidak bersifat halus dan ketika terjadi akan timbul seperti suara jepretan kamera (snap). Lalu penis akan menghitam atau biru dan sangat menyakitkan,¨ ungkap Montague. Penile fracture ini terbilang sangat jarang dan biasanya terjadi pada pria muda karena ereksi mereka cenderung agak rigid atau sangat kaku.

Ada cara untuk mencegah kasus ini yakni jangan memperlakukan penis terlalu kasar. Penile fracture biasanya terjadi ketika pria mendorong terlalu keras dan terlalu cepat ketika ngeseks dan membantingkannya pada tulang pubis pasangan. Atau si wanita terlalu aktif bergerak ketika dalam posisi di atas sehingga dapat mematahkan penis pria.

5. Kebanyakan penis pria di dunia tak disunat.
Laporan dari dua Badan PBB yakni WHO dan UNAIDS menyebutkan bahwa di dunia diperkirakan hanya sekitar 30 persen pria berusia 15 tahun ke atas yang disunat. Rata-ratanya bervariasi tergantung dari agama dan kebangsaan. Hampir semua pria umat Yahudi dan Muslim di dunia disunat dan secara global jumlah mereka mewakili 70 persen pria yang telah disunat.

Perangai Seks Terungkap dari Wajah

Diposting oleh riza_pratamapurba | Jumat, April 11, 2008 | | 0 komentar »

KARAKTER dan sifat seseorang kadangkala bisa dikenali dari wajahnya. Bahkan kecenderungan seks seseorang pun bisa diketahui dari wajah atau penampilannya.
Para psikolog di Skotlandia belum lama ini melakukan sebuah penelitian untuk memahami daya tarik serta perannya dalam menemukan pasangan. Survei ini dilakukan para peneliti dari Universitas Durham dibantu tim dari Universitas Aberdeen dan St Andrews. Mereka melibatkan sekitar 700 responden heteroseksual yang masih berusia 20-an.

Salah satu poin penting dari hasil riset ini adalah pria dan wanita muda heteroseks ternyata memiliki kriteria yang sangat berbeda dalam hal menjalin sebuah hubungan atau relasi. Hasil survei menunjukkan, pria secara umum lebih menyukai wanita yang menilai hubungan mereka selalu terbuka pada aktivitas seks jangka pendek. Sementara wanita justru sebaliknya. Kaum hawa justru tertarik pada pria yang membuka peluang atau kemungkinan hubungan jangka panjang.

Terungkap pula bahwa di mata kebanyakan pria, wanita yang tampak terbuka soal seks terlihat jauh lebih menarik. Sedangkan pria yang hanya mencari hubungan sesaat dari segi fisik dicirikan dengan penampilan yang lebih maskulin dengan rahang yang berbentuk kotak, mata yang kecil serta hidung yang lebih besar.

Para ahli yang menyusun studi ini mengatakan, banyak orang menggunakan impresi atau kesan pertama untuk dengan cepat mengambil keputusan mengenai pemilihan pasangan serta jenis hubungan apa yang mereka inginkan. Dalam riset yang didanai Medical Research Council dan the Economic and Social Research Council ini, partisipan diminta untuk menilai daya tarik serta perangai seks lawan jenis dengan cara melihat gambar atau foto wajahnya .

Penilaian ini lalu dibandingkan dengan perilaku dan perangai keseharian orang dalam foto yang diungkap melalui pertanyaan detil. Hasil eksperimen ini menemukan bahwa pria dan wanita yang ikut ambil bagian bisa saja menilai secara umum siapa yang lebih menarik dalam hubungan romantis jangka pendek dengan hanya cara melihat ekspresi dan wajah mereka.

¨Banyak penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa orang bisa menilai banyak tentang seseorang dari wajahnya, termasuk tentang kesehatan atau bahkan karakter atau kepribadian seperti introversi. Namun begitu, penelitian ini yang pertama menunjukkan bahwa orang juga sensitif pada tanda-tanda wajah yang rumit tentang jenis hubungan romantis yang mungkin bisa dinikmati orang lain,¨ ungkap Dr Ben Jones dari University of Aberdeen's Face Research Lab.

Nah bagi Anda yang akan menjalin hubungan, mencari informasi seperti apakah sifat dan karakter pasangan tentu sangatlah penting, apalagi jika hubungan yang akan dijalin ini serius. Jadi jangan sampai salah menilai. Bisa jadi keberuntungan menjauh, malah kegagalan yang didapat.

Hormon Seks Bikin Wanita Lebih Cantik

Diposting oleh riza_pratamapurba | Jumat, April 11, 2008 | | 1 komentar »

Temuan ini membuat cerita mengenai evolusi menjadi masuk akal. Pria lebih tertarik pada wanita yang sedang subur. Demikian diungkapkan tim peneliti dari University of St Andrews dalam Jurnal Royal Society.

Dikatakan, kadar estrogen selama masa pubertas dapat memengaruhi penampilan terutama lewat bertumbuhnya tulang dan tekstur kulit.

Namun topeng make up dapat membuat para wanita yang sebenarnya kurang menarik menjadi lebih menarik.

Tim yang terdiri dari pada psikolog di Laboratorium Persepsi ini telah memotret sekitar 59 muka wanita usia antara 18 hingga 25 tahun dan menganalisa kadar-kadar hormon seks mereka.

Kemudian mereka bertanya pada 30 relawan yang terdiri dari 15 laki-laki dan 15 perempuan untuk menilai wajah sesuai masing-masing wanita ini. Baik pria dan wanita relawan ini menilai bahwa para wanita dengan kadar hormon yang tinggi ini justru lebih menarik secara fisik.

Wajah-wajah ini cenderung memiliki ciri klasik semisal mata dan bibir besar dan hidung serta dagu yang lebih kecil. Bagaimanapun juga, saat wanita-wanita yang dipotret itu menggunakan make up, tampak ditemukan adanya hubungan antara estrogen dan tampilan menarik.

Para peneliti percaya bahwa make-up membuat tampilan berubah. Kepala peneliti, Miriam Law Smith, mengatakan: "Para wanita secara efektif dapat menunjukkan pada orang lain kesuburannya secara umum lewat wajah."

"Make-up dapat mengubah tampilan, dan jelas hal ini membantu mereka yang kurang menarik menjadi tampak menarik."

Sebagai contoh, make-up mata dapat digunakan untuk memperbesar mata dan foundation dapat membuat kulit tampak cerah.

"Temuan kami dapat menjelaskan kenapa para pria secara umum lebih menyukai wajah para wanita yang feminin. Dalam term evolusi, masuk akal bagi pria untuk menyenangi wanita yang sedang subur - karenanya bayi mereka akan bertambah,"

Dr Tony Little, seorang dosen di School of Biological Sciences di University of Liverpool, mengatakan "Ini sebuah penelitian yang sangat menarik."

"Temuan ini masuk akal. Estrogen jelas terkait dengan kesuburan. Dan pasti bermanfaat memilih tipe-tipe tertentu wanita ini."

"Temuan mengenai make-up juga menarik. Implikasinya para wanita akan menerapkan strategi tipu daya ini. Mereka akan dapat memperdaya para pria dengan sistem visual yang disebut make-up."

Dia mengatakan, penelitiannya dengan para kolega Craig Roberts menunjukkan tampilan menarik para wanita juga bersifat fluktuatif melalui siklus menstruasi dan berpuncak pada hari-hari dimana para wanita sedang subur.

Rambut Sehat Bebas Stres

Diposting oleh riza_pratamapurba | Senin, April 07, 2008 | | 0 komentar »

TERNYATA, rambut juga bisa mengalami stres, lho. Akibatnya, bisa terlihat kering, mudah patah, dan kusam. Agar terhindar, perlakukanlah mahkota Anda dengan lebih "manusiawi." Dijamin, rambut tampak lebih sehat dan bercahaya. Berikut tipsnya:

- Aktivitas yang Anda jalani sehari-hari menentukan seberapa sering seharusnya Anda mencuci rambut. Tidak ada patokan yang baku berapa hari sekali harus mencuci rambut. Namun, bila aktivitas Anda lebih banyak berada di luar ruangan, cucilah rambut setiap hari.

- Hindari menggaruk kulit kepala pada saat mencuci rambut. Selain akan membuat kulit kepala terluka, cara ini juga membuat pelembab alami yang terdapat di kulit kepala berkurang. Lakukan pijatan ringan pada bagian kulit kepala.

- Untuk mengatasi rambut yang sangat kering, gunakan kondisioner setiap habis keramas. Pastikan Anda telah membilas sisa shampo saat mengoleskannya di rambut.

- Bila kondisi rambut sedang rusak, biarkan rambut mengering secara alami. Bungkus rambut dengan handuk yang cukup tebal dan lembut. Hindari menggosok rambut dengan handuk, karena akan menyebabkan rambut semakin kusut.

- Tapi, bila Anda sedang diburu waktu gunakan bantuan pengering rambut (hair dryer) pada suhu sedang, dalam kondisi rambut lembab. Usahakan pakai pengering rambut dalam jarak paling aman, yaitu 3-4 cm dari rambut.

- Gerakan hair dyer mulai dari bagian atas hingga ke bawah rambut. Ini akan membuat kutikula rambut menutup rapat. Dengan demikian rambut tampak lebih lurus dan rapi.
- Hindari menarik rambut terlalu kuat dengan sisir saat memakai hair dyer, karena menyebabkan rambut mudah patah dan rontok.

- Gunakan bantuan sisir rambut bulat dengan penampang metal. Ini akan membuat rambut lebih cepat kering. Sesuaikan ukuran sisir dengan model rambut Anda.

BERKILAU DALAM SEKEJAP
Rambut yang telanjur rusak butuh waktu cukup lama untuk kembali bercahaya. Namun ada trik-trik untuk menyiasati rambut tampak lebih berkilau dalam waktu relatif cepat.
- Untuk rambut yang sangat kering gunakan hair mask (masker rambut) minimal seminggu sekali. Oleskan masker secara merata, biarkan selama beberapa menit. Perawatan ini akan membuat rambut terasa lebih lembut dan bersinar.
- Atau oleskan plain yoghurt pada rambut satu atau dua kali dalam sebulan. Oleskan saat rambut dalam kondisi basah, biarkan selama 5 menit untuk menghasilkan rambut lebih berkilau.
- Untuk mendapatkan efek lurus dan berkilau pada rambut kusam atau yang sudah pudar warnanya, pakai saja rol rambut, lalu catok rambut selama 10-15 menit. Setelah itu semprotkan hair shine (pengkilap rambut) secara merata.

10 Makanan Berkhasiat Buat Rambut

Diposting oleh riza_pratamapurba | Senin, April 07, 2008 | | 0 komentar »

MERAWAT rambut dengan shampoo dan conditioner saja mungkin belum cukup bagi Anda untuk mendapatkan mahkota kepala yang benar-benar sehat dan indah. Jika Anda benar-benar ingin memperoleh rambut yang segar, sehat dan tampak berkilau, Anda patut memperhitungkan asupan gizi yang Anda peroleh. Artinya jangan terlalu terpaku dengan perawatan luar, namun mulailah dengan perawatan dari dalam melalui makanan bergizi.

Menurut salah seorang ahli diet asal Chicago, Dawn jackson Blatner, RD, rambut Anda tumbuh 1/4 hingga 1/2 inci setiap bulannya. Untuk tumbuh normal, bahan dasar dari dari seluruh rambut baru, kulit, an kuku adalah nutrisi yang kita makan. ¨Jika kita makan makanan sehat, sel-sel tubuh Anda akan tumbuh lebih kuat dan sehat, baik di dalam maupun di luar,¨ ungkap Dawn Jackson Blatner.

Para ahli rambut juga mengatakan, jika Anda terlahir dengan rambut yang tipis tapi normal, Anda takkan pernah memperoleh rambut yang tebal, meski Anda sudah berupaya memakan apapun. Tetapi dengan diet yang seimbang dan banyak mengandung protein perangsang pertumbuhan dan juga zat besi, mungkin perbedaan akan Anda dapatkan.

Para ahli juga berpesan agar konsumen mewaspadai penggunaan suplemen yang kerap dijual di pasaran untuk menebalkan atau menumbuhkan rambut.

¨Kalaupun Anda bisa menemukan suplemen yang baik di banyak toko, cobalah untuk selalu mendapatkan nutrisi yang Anda butuhkan dari makanan-makanan alami di mana pun yang Anda peroleh,¨ ungkap paradi Mirmarani, MD, ahli kulit di allejo California seperti dikutip WebMD.

Berikut adalah 10 makanan yang berkhasiat dan dapat dijadikan sebagai fondasi yang kuat bagi kesehatan rambut Anda :

1. Salmon
Jenis makanan yang satu ini kaya akan asam lemak omega 3, yang juga merupakan sumber protein dengan kualitas tinggi, selain juga mengandung vitamin B12 dan zat besi. Asam lemak essensial omega 3 dibutuhkan untuk memperkuat kulit kepala. Kekurangan zat ini menyebabkan kulit kepala kering dan rambut mudah rontok.

2. Sayuran Hijau Tua
Bayam, brokoli dan Swiss chard adalah sumber penting vitamin A dan C. Tubuh Anda membutuhknny guna memproduksi sebum, sejenis minyak yang dihasilkan folikl rambut Anda yang juga merupakan conditioner alami bagi rambut Anda.

3. Kacang-kacangan
Mengonsumsi kacang merah, kacang polong atau pun kacang lentil ternyata penting artinya bagi kesehatan rambut. Kacang tak hanya menyediakan protein yang merangsang pertumbuhan rambut namun juga kaya akan zat besi, seng, dan biotin. Untuk mendapatkan manfaat nyata, ahli diet Amerika merekomendasikan tiga cangkir lebih kacang lentil setiap minggu.

4. Kacang tanah
Kacang tanah Brazil adalah salah satu sumber alami terbaik selenium, sejenis mineral yang penting untuk kesehatan kulit rambut. Walnut mengandung asam linolenic alfa, omega 3 yang dapat memperbaiki kondisi rambut. Makanan seperti almond, kacang cashew dan pecans juga merupakan sumber penting seng.

5. Daging unggas
Daging ayam dan kalkun ternyata memiliki protein yang berkualitas tinggi yang dapat membuat rambut Anda menjadi lebih sehat. Daging unggas juga mengandung zat besidengn kadar bioavailabiltas yang tinggi, yang berarti tubuh akan dengan mudah menyerap manfaatnya.

6. Telur
Telur adalah salah satu sumber protein terbaik yang bisa Anda temukan. Telur juga mengandung biotin dan vitamin B12 yang sangat penting sebagai nutrisi kecantikan.

7. Gandum berserat tinggi
Biasakan Anda memakan produk gandum yang menyehatkan termasuk roti atau sereal karena makanan ini banyak mengandung sseng, zat besi dan vitamin B.

8. Tiram
Tiram mungkin lebih dikenal reputsinya sebagai aphrodisiak, namun mereka juga ternyata dikenal bermanfaat bagi kesehatan rambut. Kunci pentingnya adalah zat mineral seng yang berfungsi sebagai antioksidan kuat.

9. Produk susu rendah kadar lemak.
Produk-produk susu berkadar lemak rendah seperti susu kim atau yoghurt adalah sumber penting kalsium, salah satu mineral yang berguna bagi rambut. Makanan ini juga mengandung kasein dan whey, dua protein berkualitas tinggi.

10. Wortel
Jenis sayuran ini kaya akan vitamin A, yang dapat membantu memperbaiki kesehatan kulit kepala bersama dengan penglihatan. Sejak sehatnya kulit kepala merupakan faktor penting bagi rambut yang berkilau, ada baiknya Anda untuk selalu menambahkan wortel dalam menu diet Anda atau sebagai tambahan dalam hidangan salad.

BANYAK cara dilakukan untuk merawat bagian-bagian yang sangat intim. Dari mulai ramuan tradisional bahkan hingga melakukan dengan teknik-teknik yang tergolong canggih sekalipun. Nah, soal perawatan yang rada sensitif itu, seperti apa bintang film independen Lola Amaria melakukan perawatan di bagian tubuhnya yang sangat intim?

Hmm... "Aku sih pernah nyoba dengan cara ratus. Pakai wangi-wangian dan ramuan-ramuan tradisonal. Dulu biasanya dilakukan buat pengantin,tapi sekarang siapa saja sih bisa. Aku sempat coba untuk kebutuhan syuting film Ca Bau Kan," ujar Lola saat ditemui usai jadi pembicara di acara diskusi budaya, di The Sultan Hotel, Jakarta, Kamis (3/4).

Menurut sutradara film Betina itu, perempuan memang sudah seharusnya merawat bagian-bagian intim tersebut untuk menjaga kesehatan tubuh. Hanya saja, kata Lola, untuk mencoba melakukan perawatan-perawatan lain, ia mengaku belum cukup punya nyali untuk mencicipinya, termasuk menjajal perawatan dengan cara spa vagina.

"Saya sih belum coba. Tapi aku baca di majalah dan buku sih katanya bagus," ujarnya. "Untuk perempuan memang harus membersikan kewanitaan. Mungkin buat mereka yang sudah bersuami biar lebih yahud. Pengen sih nyoba tapi nanti saja deh kalau sudah punya suami," katanya. Untuk saat ini, kata Lola, ia memilih melakukan perawatan yang normal-normal saja.

"Rajin-rajin ganti pakaian dalam," sarannya. Ada yang lain? "Jangan pakai pakaian dalam yang tak nyerap keringat. Sebaiknya sih berbahan katun. Terus, jangan keseringan menggunakan celana yang ketat. Tak bagus buat perempuan," saran Lola lagi.

O ya, satu lagi kata Lola, jangan sering mengkonsumsi makanan yang merangsang, seperti ikan asin dan terasi. Emang pengaruh? "Kata dokter sih pengaruh." "Perempuan tuh banyak tuntutan loh. Entar kalau enggak diturutin, jangan-jangan malah suami minta cerai," seloroh Lola.

Penggunaan langsung minyak murni maksudnya adalah penggunaan minyak hasil tanaman (pure plant oil atau crude oil) tanpa perlu proses transesterifikasi. Proses transesterifikasi memerlukan biaya tambahan dibandingkan jika hanya menggunakan minyak murni. Pembuatan biodiesel melalui proses transesterifikasi memerlukan metanol sebagai katalisator. Semakin banyaknya produksi biodiesel dan mahalnya metanol akan menjadi kendala tersendiri. Jika tujuannya adalah membantu masyarakat kelas rendah pengguna minyak tanah, maka minyak murni menjadi pilihan, karena pengguna utama biodiesel adalah sektor transportasi, termasuk masyarakat kelas menengah ke atas penggunan kendaraan bermotor. Secara nasional memang penggunaan bahan bakar minyak asal fosil (BBM) adalah sektor transportasi. Jadi juga tidak salah jika pemerintah ingin mengatasi hal ini.

Kedua pilihan di atas masing-masing memiliki kendala dan persyaratan. Untuk menggantikan minyak tanah, penggunaan minyak murni belum dikenal secara luas oleh masyarakat. Minyak murni terutama asal jarak pagar masih mengandung ”gum” yang biasanya menghasilkan kerak sisa pembakaran yang cukup nyata, yang dapat menyebabkan spuyer atau nozzle buntu. Titik bakar yang cukup tinggi dari minyak murni, memerlukan proses pembakaran tertentu untuk menghasilkan penyalaan yang baik. Oleh karena itu, penggunaan minyak murni memerlukan peralatan atau kompor khusus, yang sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dibuat dan dicoba-coba. Menurut sifatnya, maka minyak murni harus dalam bentuk kabut atau uap agar dapat terbakar secara baik. Jadi minyak harus mendapat tekanan yang cukup sebelum pembakaran, kemudian disemprotkan bersamaan dengan proses pemanasan awalnya sehingga kabut atau uap minyak dapat terbakar secara baik. Hal ini memerlukan kompor yang memiliki tabung bertekanan cukup (sekitar 2 – 3 bar). Kompor semacam ini sudah banyak digunakan oleh para penjual jajanan atau kaki lima, tetapi biasanya menggunakan minyak tanah. Sifat fisikokimia yang berbeda menyebabkan kompor semacam ini harus dimodifikasi agar dapat digunakan untuk BBN dalam bentuk minyak murni.

Reksowardojo et al. (2006) pernah mencoba memodifikasi kompor tekan yang awalnya untuk minyak tanah. Hasilnya menunjukkan bahwa untuk penyalaan awal memang lebih lama dibandingkan jika menggunakan minyak tanah. Hal ini wajar, karena titik bakar minyak jarak lebih tinggi dibandingkan minyak tanah. Rancangan yang berbeda sudah dicoba dan berhasil dipakai dengan BBN asal kelapa, bunga matahari dan jarak pagar (Muhlbaur et al., 1998 ; Mueller et al., 2006). Jenis rancangan kompor yang cocok masih harus dicoba secara luas dan mendalam agar penggunaan BBN dalam bentuk minyak murni dapat bermanfaat bagi rumah tangga masyarakat kelas bawah di Indonesia. Titik bakar (fuel ignition point) dari BBN yang lebih tinggi dibandingkan minyak tanah atau solar (Tabel 1) menyebabkan perlunya pemanasan awal pada penggunaan kompor tekan tersebut. Hal ini sama seperti halnya pemakaian lampu petromak. Penggunaan kompor tekan dengan bahan bakar minyak tanah juga masih memerlukan pemanasan awal, hanya waktu pemanasannya lebih cepat karena titik bakar minyak tanah lebih rendah dibandingkan minyak jarak pagar maupun minyak kelapa.

Perspektifnya adalah bahwa untuk keperluan rumah tangga, dapat digunakan satu jenis kompor yang bahan minyaknya dapat berasal dari bermacam-macam jenis minyak murni (pure plant oil), baik itu minyak kelapa, minyak jarak pagar maupun minyak kelapa sawit. Dengan demikian, masyarakat luas dapat memilih untuk memanfaatkan minyak murni asal tanaman yang tersedia di sekitarnya, tidak harus terpaku kepada satu jenis tanaman saja. Pemakaian kompor dengan bahan bakar etanol yang juga dapat berasal dari tanaman perkebunan juga perbah dicoba. Oleh karena etanol sangat mudah terbakar, maka dalam hal ini digunakan etanol dengan konsentrasi rendah. Rajvanshi et al (2004) telah mencoba kompor tekan dengan bahan bakar etanol konsentrasi 50 % dan hasilnya cukup aman. Pada penggunaan etanol dengan kosenstrasi sekitar 85% di Brasil dan Afrika Selatan, kecelakaan karena meledak sering terjadi dan menjadi kurang aman. Penggunaan minyak asal lemak nabati tampaknya memang lebih aman. Secara keseluruhan perspeftif penggunaan bahan bakar nabati asal tanaman perkebunan ini sangat berpeluang terwujud karena beberapa percobaan sudah pernah dicoba ke arah ini, apalagi di Indonesia tersedia cukup beragam jenis-jenis tananam penghasil BBN tersebut, termasuk di daerah pedesaan atau daerah terpencil.

Pembuatan minyak murni umumnya hanya memerlukan tambahan biaya untuk memeras dan memproses secara singkat pemurniannya. Biaya produksi minyak murni kelapa atau jarak pagar dapat mencapai Rp. 3.500 - 4.000.- per liter, sedangkan untuk memproses transesterifikasai, masih memerlukan tambahan biaya sekitar Rp. 2.000-2.500,-. Kajian finansial secara lebih mendalam memang masih diperlukan agar diketahui kelayakan penggunaan BBN sebagai alternatif pengganti minyak tanah untuk rumah tangga. Tantangannya adalah bagaimana membuat satu jenis kompor khusus dengan menggunakan BBN dalam bentuk minyak murni dari beberapa tanaman perkebunan. Hal ini tidak perlu mulai dari awal karena beberapa penelitian dan percobaan sudah mengindikasikan bahwa hal ini memungkinkan. Kompor khusus yang dimaksud adalah kompor di mana bahan bakarnya terbakar dalam bentuk uap setelah melalu proses pemanasan dan tekanan. Diperlukan kompor khusus karena minyak murni memiliki titik bakar yang tinggi, yaitu sekitar 300 oC (Muhlbauer et al., 1998), sehingga perlu pemanasan awal agar minyak dapat terevaporasi setelah keluar dari nozlenya.

Pemanfaatan kompor bertekanan yang sudah tersedia di masyarakat untuk dioperasikan menggunakan BBN masih mengalami kendala, khususnya deposit atau penumpukan kerak sisa pembakaran pada nozle yang menyebabkan penyumbatan sehingga proses pembakaran tidak berjalan dengan lancar dan warna apinya merah. Kompor bertekanan rancangan Universitas Hohenheim Jerman (Stumpf et al. 1998) memiliki rancangan spuyer dan bagian pendukungnya yang lebih baik, terbukti dengan nyala api yang kebiruan tanpa jelaga, yang berarti pembakarannya terjadi hampir sempurna. Hal ini disebabkan terutama prinsip rancangan yang berbeda, yaitu dengan membuat minyak terevaporasi lebih dahulu, baru kemudian keluar dari nozzle dan dibakar (Stumpf dan Muhlbauer, 2002). Sedangkan kompor tekanan yang umumnya digunakan pedagang di pinggir jalan, minyak yang keluar dari nozzle dan terbakar masih berupa cairan lembut, sehingga pembakarannya kurang sempurna dibandingkan dengan uap minyak yang terbakar. Beberapa kompor sumbu sebenarnya sudah ada yang sudah mampu menghasilkan pembakarannya, misalnya Butterfly Brass dan sejenisnya yang sudah umum dijumpai, juga kompor Gasmit dari Bandung, tetapi keduanya umumnya masih menggunakan minyak tanah. Beberapa hal masih harus dikaji lebih mendalam, antara lain kesesuaian suatu jenis kompor bertekanan jika digunakan dengan beberapa jenis BBN dari tanaman yang berbeda (kelapa sawit, kelapa atau jarak pagar), karena ketiga jenis BBN ini masih menghasilkan kerak di dalam pipa penyaluran BBN sebelum sampai ke spuyer. Jenis kompor lain yang langsung menggunakan bahan bii jarak pagar juga pernah dicoba, antara lain kompor dengan bahan bakar berupa pasta biji jarak yang dijumpai di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan juga kompor Hanjuang yang menggunakan biji jarak pagar tetapi dengan pemanasan awal. Berdasarkan gambaran pisiknya, nyala api berwarna merah dan masih berasap, suatu hal yang menandakan bahwa pembakarannya kurang sempurna. Secara keseluruhan, teknologi untuk kompor tekan untuk BBN semacam ini lebih baik dan sudah hampir siap dimanfaatkan secara masal oleh masyarakat untuk menggantikan minyak tanah dengan BBN.

Penggunaan minyak asal tanaman juga sangat ramah lingkungan. Emisi hidrokarbon dari penggunaan kompor bertekanan dengan bahan bakar nabati adalah 370 kali lebih rendah dibandingkan dengan pembakaran langsung (kayu maupun bahan bakar minyak), sedangkan emisi karbon monoksida dan nitrogen oksidanya berturut-turut lebih rendah 120 kali dan 15 kalinya (Stumpf dan Muhlbauer, 2002). Oleh karena itu, selain ramah lingkungan karena rendah emisi, pengurangan pengggunaan bahan bakar kayu oleh masyrakat di pinggir hutan merupakan sumbangan nyata dalam menjaga kelestarian hutan. Hal ini berarti juga turut membantu dalam rangka mengurangi percepatan perubahan iklim akibat penggundulan hutan.

Selain berbagai kelebihannya, kompor bertekanan yang teruji baik khusus untuk bahan bakar nabati memang belum tersedia secara luas di masyarakat, apalagi kompor rancangan Universitas Hohenheim tersebut (Gambar 1). Pada tingkat percobaan sederhana dan parsial, berbagai kalangan secara sendiri-sendiri sudah mencobanya. Berdasarkan komunikasi langsung, pihak-pihak tersebut misalnya Puslitbang Perkebunan Deptan, Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian Deptan, anggota Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia (METI) dan oleh para peneliti di ITB Bandung (Reksowardojo, 2005).

Kompor bertekanan rancangan Universitas Hohenheim yang sudah teruji jika menggunakan minyak nabati murni tersebut belum tersedia, namun saat ini sedang dalam tahap uji laboratorium dan uji adaptasi di Indonesia oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Perkebunan. Percobaan adaptasi kompor bertekanan tersebut perlu segera dituntaskan dan diformulasikan hasilnya, jika perlu dilanjutkan dan yang lebih penting dalam waktu yang tidak terlalu lama seharusnya segera dimasyarakatkan, termasuk fabrikasinya di daerah-daerah, baik itu kompor rancangan luar negeri maupun dari Indonesia sendiri. Penggunaan bahan bakar nabati asal tanaman perkebunan dapat menggantikan penggunaan minyak tanah, sedangkan fabrikasi kompornya di daerah-daerah dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dalam jangka panjang, selain dapat mendukung kecukupan energi nasional, juga dapat mendukung upaya pelestarian lingkungan, termasuk pengurangan perubahan iklim secara umum.

Seperti halnya teknologi baru lainnya, diseminasi selalu diperlukan. Berbagai kebiasaan msyarakat dalam menggunakan kompor yang juga bermacam-macam jenisnya makin mempoerkuat pentingnya sosialisasi atau semacamnya, termasuk jenis seperti apa kompor yang dikehendaki. Pengalaman di India juga memperlihatkan yang sama, bahwa dalam upaya sosialsiasi ataupun diseminasi, kompor sebaiknya dibuat sesuai permintaan atau kebiasaan masyarakat (Shastri et al. 2002). Pada rancangan pokok yang sama, perubahan dapat dilakukan sesuai dengan permintaan maupun bahan lokal yang tersedia. Secara pararalel kajian mengenai halini dapat dilakukan agar introduksi teknologi baru tersebut dadpat denngan mudah diterima oleh masyarakat.

Kesimpulan
  • Bahan bakar nabati asal tanaman perkebunan tersedia cukup beragam, sehingga potensinya sangat besar untuk dimanfaatkan oleh masyarakat luas sebagai alternatif pengganti bahan bakar minyak, khususnya minyak tanah untuk rumah tangga.
  • Proses produksi minyak nabati murni atau minyak murni lebih murah dibandingkan biodiesel sehingga akan sangat bermanfaat bagi daerah-daerah pedesaan dan masyarakat kelas bawah.
  • Khususnya bagi masyarakat di pedesaan, potensi minyak murni sebagai pengganti minyak tanah untuk rumah tangga cukup tinggi, walaupun untuk itu memerlukan peralatan atau kompor khusus atau kompor bertekanan.
  • Uji coba awal kompor bertekanan di Indonesia maupun di beberapa negara lain terbukti berhasil baik sehingga risetnya perlu segera dituntaskan dan diformulasikan, agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
  • Fabrikasi kompor tersebut di daerah-daerah dengan menggunakan bahan lokal akan membuka kesempatan kerja serta kesempatan berusaha bagi masyarakat di daerah.
  • Tanaman kelapa dan jarak pagar sebagai tanaman penghasil bahan bakar nabati, potensinya lebih baik dibandingkan jenis tanaman perkebunan lainnya, terutama penggunaan minyak murninya sebagai pengganti minyak tanah dengan memanfaatkan kompor bertekanan yang sesuai.

Nilai ekonomi suatu sumber energi tidak hanya ditentukan oleh besarnya energi yang dapat diperoleh dari sumber itu, tetapi juga oleh bentuk final perniagaannya (penyerahannya) kepada konsumen akhir. Dalam hal ini perlu dicatat bahwa dua bentuk final utama dari energi komersial adalah bahan bakar dan listrik (kalor atau ”heat” juga dapat merupakan bentuk final, tetapi biasanya hanya dimanfaatkan (ditransaksikan) di lokasi pembangkitan (Soerawidjaja, 2006). Di antara aneka bahan bakar, yang berwujud fasa cair adalah yang paling bernilai ekonomi tinggi, karena berenergi spesifik (energi/satuan volume) besar, mudah ditangani, dibawa dan ditransportasikan secara efisien serta aman, sehingga berperan dominan dalam sektor transportasi dan pembangkitan listrik dengan motor-motor bakar portabel. Berdasarkan pengertian seperti ini, maka komoditas pertanian khususnya perkebunan memiliki banyak jenis yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif atau sebagai sumber bahan bakar nabati. Komoditas tersebut terutama adalah tanaman yang dapat menghasilkan minyak lemak nabati, yang secara mudah dapat diubah menjadi biodiesel maupun digunakan langsung (Tabel 2).

Luas areal tanaman kelapa sawit adalah sekitar 5,5 juta ha, dengan total produksi CPO sekitar 13,6 juta ton. Konsumsi CPO di dalam negeri hanya sekitar 3,5 juta ton dan lainnya sekitar 8-10 juta diekspor (Ditjenbun, 2006) . Saat ini diperkirakan ada sisa sekitar 1-2 juta ton CPO yang dapat dikonversi menjadi biodiesel. Masalahnya, harga CPO di luar negeri yang bagus menyebabkan produsen enggan mengubah CPO menjadi biodiesel. Hal ini memang menjadi salah satu kendala jika ingin mengembangkan biodiesel asal kelapa sawit. Oleh karena itu, pengembangan areal khusus atau ”dedicated area” akan menjadi lebih baik, karena khusus menghasilkan bahan bakar nabati.

Luas tanaman kelapa di Indonesia adalah sekitar 3,875 juta ha, yang tersebar di seluruh wilayah nusantara (Manggabarani, 2006 ; Ditjenbun, 2006). Kurang berkembangnya harga kopra yang menguntungkan petani kelapa menambah besarnya kesempatan pemanfaatan kelapa terutama minyak murninya atau minyak kelapanya untuk keperluan lain, termasuk sebagai sumber BBN, khususnya pengganti minyak tanah untuk keperluan rumah tangga.

Luas tanaman jarak pagar di Indonesia secara tepat tidak diketahui, karena selama ini benar-benar hanya sebagai tanaman pagar. Gencarnya wacana dan keinginan masyarakat untuk menanam jarak pagar dimulai sekitar tahun 2005 dan diperkirakan luas pertanaman jarak pagar di lapangan sudah mencapai ribuan ha tanaman muda yang belum berproduksi. Luas lahan yang berpotensi sangat cocok untuk pertanaman jarak pagar di Indonesia adalah sekitar 14,2 juta ha (Allolerung et al., 2006a). Luasan tersebut tentu saja harus dikoreksi lagi dengan lahan yang sudah digunakan untuk keperluan lain. Jenis tanaman perkebunan lainnya tidak diketahui secara pasti luasnya, tetapi secara umum beberapa jenis tanaman pada Tabel 2 mudah dijumpai di banyak tempat di Indonesia, kecuali kacang brazil, zaitun, kacang pekan, jojoba dan makadamia. Di beberapa tempat bahkan ada yang sudah memanfaatkan tanaman perkebunan untuk menghasilkan biodiesel maupun produk kesehatan (Alullerung, 2006b).

Pengertian ilmiah paling umum dari istilah ‘biodiesel’ mencakup sembarang (dan semua) bahan bakar mesin diesel yang terbuat dari sumber daya hayati atau biomassa (Soerawidjaja, 2006). Cara pembuatan biodiesel yang paling umum adalah reaksi transesterifikasi antara minyak-lemak dengan suatu alkohol monohidrik dengan bantuan katalis yang bersifat basa seperti kalium (natrium) metoksida atau hidroksida. Di antara alkohol-alkohol monohidrik yang menjadi kandidat sumber (pemasok) gugus alkil, adalah metanol (metil alkohol) karena paling umum digunakan, harganya murah dan reaktifitasnya paling tinggi. Jadi, biodiesel praktis identik dengan ester metil asam-asam lemak (fatty acids methyl ester, FAME). Namun, jika etanol (kering) lebih mudah diperoleh (tersedia), seperti misalnya di Brazil karena sudah sangat kuat dan majunya industri bioetanol di sana, biodiesel dapat juga dibuat dari alkohol. Proses transesterifikasi untuk pembuatan biodiesel sangat mudah dilakukan, asalkan minyak-lemaknya merupakan minyak (lemak) mulus (refined fatty oil, kadar air < 0,3 %-berat, angka asam £ 1 mg-KOH/gram) (Soerawidjaja, 2006).

Tabel 2. Beberapa Jenis Tanaman Sumber Minyak-lemak Nabati
Indonesia Inggris Latin
Sawit Oil Palm Elaeis guineensis
Kelapa Coconut Cocos nucifera
Alpukat Avocado Persea americana
Kacang Brazil Brazil nut Bertholletia excelsa
Kacang Makadam Macadamia nut Macadamia ternif.
Jarak Pagar Physic nut Jatropha curcas
Jojoba Jojoba Simmondsia california
Kacang Pekan Pecan nut Carya pecan
Jarak Kaliki Castor Ricinus communis
Zaitun Olive Olea europea
Kanola Rapeseed Brassica napus
Opium Poppy Papaver somniferum

Sumber : Soerawidjaja (2006)


Bahan Bakar Nabati

Diposting oleh riza_pratamapurba | Kamis, April 03, 2008 | | 0 komentar »

Bahan bakar nabati (BBN) adalah semua bahan bakar yang berasal dari minyak nabati. Oleh karena itu, BBN dapat berupa biodiesel, bioetanol, bio-oil (minyak nabati murni). Biodiesel merupakan bentuk ester dari minyak nabati setelah adanya perubahan suifat kimia karena proses transesterifikasi yang memerlukan tambahan metanol. Bioetanol merupakan anhydrous alkohol yang berasal dari fermentasi jagung, sorgum, sagu atau nira tebu (tetes) dan sejenisnya. Bio-oil merupakan minyak nabati murni atau dapat disebut minyak murni, tanpa adanya perubahan kimia, dan dapat disebut juga ”pure plant oil” atau ”straight plant oil”, baik yang belum maupun sudah dimurnikan atau disaring. Bio-oil dapat disebut juga minyak murni. Oleh karena itu, bahan bakar nabati adalah semua bentuk minyak nabati, yang dapat dimanfaatkan untuk bahan bakar, baik dalam bentuk esternya (biodiesel) atau anhydrous alkoholnya (bioetanol) maupun minyak nabati murninya (Pure Plant Oil atau PPO). Dengan beberapa persyaratan tertentu, biodiesel dapat menggantikan solar, bioetanol dapat menggantikan premium, sedangkan bio-oil dapat menggantikan minyak tanah.

Ketersediaan energi fosil yang semakin langka juga menyebabkan prioritas mengarah kepada penggunaan energi asal tanaman atau bahan bakar nabati. Cukup banyak tanaman perkebunan penghasill minyak lemak nabati di Indonesia (Tabel 1). Bahan bakar nabati (BBN) yang berasal dari tanaman penghasil lemak, misalnya kelapa, kelapa sawit, jarak pagar, bunga matahari dan lainnya. Yang dapat dimanfaatkan dari minyak hasil tanaman-tanaman tersebut dapat berupa minyak asli atau minyak kasarnya (crude oil), atau dapat juga berupa biodiesel, yaitu minyak kasar tersebut yang sudah melalui proses transesterifikasi menggunakan metanol. Minyak kasar murni umumnya dapat digunakan untuk pengganti minyak tanah dan sejenisnya, melalui peralatan atau kompor khusus, sedangkan biodiesel digunakan sebagai bahan bakar langsung maupun campuran untuk otomotif.

Pembeda dalam memilih tanaman penghasil BBN antara lain nilai-nilai bakar hasil minyaknya, yang parameternya dapat berupa : titik bakar, kekentalan, nilai kalori dan lainnya (Tabel 1).

Jenis Minyak Titik Bakar (0C) Kekentalan (10 -6 m2/s) Angka Iodine Saponification Value Nilai Kalori (MJ/Kg)
Jarak Pagar 340 75,7 103,0 198,0 39,65
Kelapa 270-300 51,9 10,4 268,0 37,54
Kelapa Sawit 314 88,6 54,2 199,1 39,54
Rapeseed 317 97,7 98,6 174,7 40,56
Bunga Matahari 316 65,8 132,0 190,0 39,81
Minyak Tanah 50-55 2,2 - - 43,50
Minyak Solar 55 2-8 - - 45,00

Sumber : Lide dan Frederikse,1995 dalam Mühlbauer et al. (1998).

Selain nilai bakar minyak tersebut, pemilihan jenis tanaman penghasil BBN juga atas pertimbangan penggunaan sehari-hari hasil tanaman tersebut, antara lain pilihan antara untuk pangan atau pakan dan lainnya. Berdasarkan hal ini maka BBN asal jarak pagar memiliki beberapa kelebihan. Keuntungan yang dimiliki jarak pagar dibandingkan dengan tanaman lainnya karena tanaman ini hanya memiliki sedikit fungsi lain dan terbatas, sehingga persaingan penggunaanya juga terbatas. Berbeda dengan tanaman lainnya seperti kelapa sawit, ubikayu, sorgum dan kelapa, memiliki fungsi lain yang sangat penting yaitu sebagai bahan pangan. Kenaikan permitaan pangan akan meningkatkan harga jenis tanaman tersebut, akibatnya harga komoditi tersebut sebagai sumber BBN juga akan semakin mahal. Hal ini tidak dialami tanaman jarak pagar, oleh karena itu prioritas pengembangannya cukup baik. Prioritas berikutnya adalah minyak asal kelapa, dengan pertimbangan tersedianya tanaman kelapa hampir di seluruh tempat di Indonesia. Walaupun kelapa juga untuk keperluan pangan, tetapi ketersediaannya yang melimpah perlu mendapat perhatian serius. Untuk mendukung semacam ini, tugas Departemen Pertanian adalah menyiapkan bibit unggul dan bahan tanaman BBN, sesuai dengan Inpres No. 1 tahun 2006 (Menteri Pertanian, 2006).

Di antara masalah yang berkenaan dengan energi nasional antara lain adanya kecenderungan konsumsi energi fosil yang semakin besar, energi mix yang masih timpang, dan harga minyak dunia yang tidak menentu. Energi mix mencerminkan proporsi berbagai jenis energi yang digunakan secara nasional. Oleh karena itu, adanya ketimpangan energi mix berarti juga terjadinya penggunaan salah satu jenis energi yang terlalu dominan. Contohnya penggunaan energi secara nasional pada tahun 2003 yang berasal dari minyak bumi masih sekitar 54,4 %, sedangkan porsi sisanya menggunakan lebih dari empat jenis energi lainnya, yaitu gas bumi, batubara dan lainnya. Secara lebih rinci, proporsi penggunaan gas bumi adalah 26,5 %, batubara 14,1 %, tenaga air 3,4 %, panas bumi 1,4 %, sedangkan penggunaan energi lainnya termasuk bahan bakar nabati atau biofuel hanya sekitar 0,2 % (Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, 2006). Hal ini juga berarti bahwa Indonesia sangat tergantung terutama pada ketersediaan minyak bumi. Selain itu, penggunaan energi nasional juga masih sangat boros. Hal ini ditunjukkan dengan masih tingginya perbandingan antara tingkat pertumbuhan konsumsi energi dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi nasional atau biasa disebut elastisitas energi. Dibandingkan dengan negara-negara lain seperti Jepang dan Amerika Serikat yang elastisitas energinya hanya 0,10 dan 0,26, elastisitas energi nasional Indonesia masih tinggi, yaitu sekitar 1,84. Ketimpangan energi mix dan masih tingginya elstisitas energi secara nasional ini mengakibatkan beban nasional semakin berat, sehingga memerlukan langkah-langkah strategis untuk mengatasinya.

Agenda nasional mengenai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam jangka pendek 5 tahun ke depan juga telah menyinggung masalah energi , terutama adalah pengembangan energi terbarukan (Kadiman, 2006). Hal ini tentu sejalan dengan langkah-langkah strategis untuk mengatasi masalah energi nasional. Jika disinggung masalah energi terbarukan, maka selain sumber energi alternatif seperti angin, surya, gelombang dan lainnya, tentu juga akan mengarah kepada sumber alternatif lainnya yaitu bahan bakar nabati (BBN), khususnya komoditas asal tanaman perkebunan. Seperti juga saat Indonesia mengalami krisis moneter, maka pertanian masih menjadi andalan dalam mengatasi masalah energi secara nasional. Khusus untuk minyak tanah, masyarakat secara umum selalu memahami bahwa penggunaannya pasti lebih banyak oleh masyarakat berpendapatan rendah, dan oleh karenanya perlu terus disubsidi. Hal ini tidak sepenuhnya benar. Minyak tanah umumnya dikonsumsi oleh rumah tangga untuk memasak dan untuk penerangan, terutama di daerah yang belum tersedia listrik. Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) yang dilakukan oleh BPS setiap tiga tahun menunjukkan bahwa minyak tanah dikonsumsi oleh sekitar 65 ribu rumah tangga Indonesia. Konsumsi minyak tanah meningkat 11%, dari 3,1 liter per bulan pada tahun 1996 menjadi 3,5 liter per bulan pada tahun 1999. Akibat jumlah penduduk selama periode tersebut juga bertambah, maka jumlah total konsumsi minyak tanah meningkat lebih cepat, yaitu sekitar 14%, dari 7,4 milyar liter pada tahun 1996 menjadi 8,5 milyar liter pada tahun 1999. Upaya-upaya telah dilakukan pemerintah melalui kampanye hemat energi maupun cara lain. Data lain menunjukkan bahwa, walaupun masih terjadi kenaikan konsumsi minyak tanah yang puncaknya terjadi pada tahun 2004, yaitu menjadi 11,846 milyar liter, tetapi tahun-tahun berikutnya tejadi penurunan menjadi sekitar 10 milyar liter pada tahun 2006. Angka inipun masih tinggi, sehingga subsidi pemerintah khusus minyak tanah masih mencapai sekitar 34,51 triliun rupiah. Kenyataannya subsidi tersebut tidak dinikmati oleh masyarakat berpendapatan rendah, karena pengguna minyak tanah sebagian besar adalah masyarakat berpendapatan sedang ke atas. Oleh karena itu, perlu upaya-upaya lain, di antaranya adalah penggunaan bahan bakar nabati (BBN), untuk mengurangi subsidi,sekaligus menyediakan kebutuhan masyarakat bawah atas terhadap minyak tanah.

75% Mesin Tekstil di Indonesia Tua

Diposting oleh riza_pratamapurba | Kamis, April 03, 2008 | | 0 komentar »

Sekitar 75% mesin tekstil di Indonesia berusia lebih dari 20 tahun dan teknologinya tertinggal. Kondisi itu mengakibatkan industri tekstil tidak mampu melakukan diversifikasi produktivitas dan daya saing. Menteri Perindustrian (Menperin) Fahmi Idris mengatakan itu saat membuka pameran produsen mesin dan aksesoris tekstil Bandung Intertex 2008 di Bandung, Jawa Barat, Rabu (2/4). Pameran diikuti 595 peserta dari dari 27 negara. Untuk merestrukturisasi mesin tekstil dan produk tekstil (TPT) yang sudah tua itu, Departemen Perindustrian (Depperin) tahun ini akan menyalurkan lagi bantuan Rp311 miliar untuk 150 perusahaan. Angka ini hampir dua kali lipat dari anggaran serupa pada 2007 yang diberikan kepada 92 industri Rp153,31 miliar, dari pagu anggaran Rp255 miliar.

Menperin mengatakan, industri TPT masih menjadi salah satu industri prioritas karena kontribusinya cukup signifikan terhadap perekonomian nasional. Selain itu, industri TPT merupakan sektor manufaktur yang banyak menyerap tenaga kerja. Pada 2006, industri TPT menyerap 1,2 juta tenaga kerja. Sedangkan kinerja ekspor industri tersebut pada tahun itu mencapai US$9,45 miliar dan pada 2007 meningkat menjadi US$10,03 miliar. "Program restrukturisasi permesinan merupakan hal yang mutlak dilakukan bagi industri TPT hulu agar dapat menghasilkan produk berkualitas dan berdaya saing tinggi guna mendorong sektor hilirnya, yakni industri pakaian jadi dan barang tekstil lain agar menjadi efisien," kata Menperin. Menurutnya, program restrukturisasi mesin tekstil yang terbagi dalam dua skema, telah menstimulus terjadinya investasi mesin/peralatan oleh dunia usaha sebesar 10 kali lipat dari nilai bantuan pemerintah.

Selain merestrukturisasi mesin, berbagai pembenahan juga dilakukan tahun ini, antara lain perluasan sumber pendanaan, pemberian insentif yang lebih besar, revisi pola pendanaan investasi, dan penggunaan tingkat suku bunga kredit sebesar 7%. "Tahun lalu suku bunganya 8%. Porsi pendanaan dari pemerintah pun diperbesar dan penurunan tanggungan dari perusahaan dari 25% menjadi 20%," ujarnya. Program ini, kata Fahmi Idris, merupakan salah satu cara meningkatkan daya saing industri TPT nasional yang selama ini menggunakan mesin-mesin tua. Pemerintah akan membuka masa pendaftaran program restrukturisasi mesin TPT 2008 pada minggu kedua April dan ditutup pada 30 Juni mendatang.

Dia juga berharap Bandung Intertex yang berlangsung hingga 5 April mendatang dapat mempertemukan para pelaku industri TPT dalam dan luar negeri untuk menjalin kerja sama bisnis yang pada gilirannya dapat mendukung program pemerintah dalam merevitalisasi industri TPT nasional. Harapan serupa juga disampaikan Asosiasi Pertekstilan Indonesia.

Garuda Indonesia Kuala Lumpur berhasil merebut semua pangsa pasar TKI Sime Darby Plantation Bhd untuk kepulangan ke Indonesia dan kedatangan ke Malaysia, dan sedang dijajaki ke BUMN Malaysia lainnya seperti Felda dan Risda, yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit. "Kami sudah deal dengan Sime Darby mengenai pemulangan semua pekerja Indonesia di Semenanjung Malaysia akan menggunakan jasa Garuda Indonesia," kata Manager Garuda Indonesia Kuala Lumpur, Tharian, Rabu (2/4).

Diperkirakan ada sekitar 200 TKI Sime Darby yang pulang ke Indonesia per bulan dan sekitar 2.000 hingga 2.400 per tahun dari Semenanjung Malaysia. "Kami juga sudah ada kesepakatan bisnis dengan Sime Darby bahwa seluruh TKI yang berangkat dari Lombok ke Kuala Lumpur akan menggunakan Garuda. Jadi pulang pergi menggunakan pesawat kami," tambah Tharian. Ketika ditanya apakah ada tarif khusus untuk TKI, ia mengatakan tarifnya hampir sama dengan konsumen umum, cuma tarif yang kami berikan dengan tarif tetap selama setahun, sementara kepada penumpang lain tarifnya fluktuatif setiap dua bulan.

Manajer Pekerja Asing Sime Darby Plantation Zarif Zainul membenarkan adanya kesepakatan itu dengan Garuda. "Kami ingin meningkatkan pelayanan kepada TKI. Dulu TKI pulang ke Indonesia cukup diantar ke Bandara tapi kini kami rancang dari KLIA hingga ke kampung halaman dengan Garuda Indonesia," katanya. Sime Darby yang melakukan merger dengan Guthrie dan Golden Hope kini memiliki sekitar 26.000 TKI di seluruh perkebunan kelapa sawit di Semenanjung Malaysia dan Malaysia Timur (Sabah dan Sarawak). BUMN Malaysia juga akan membayar gaji mereka melalui perbankan sebagai salah satu peningkatan pelayanan kepada pekerjanya.

"Kami memiliki prinsip jika pekerja diperlakukan dengan baik maka produktivitas mereka juga akan tinggi dan loyal kepada perusahaan," kata Zarif. Selain itu Garuda juga terus menjajaki kerjasama dengan Felda dan Risda agar kepulangan dan kedatangan para TKI menggunakan pesawat Garuda. "Kami juga sudah menawarkan paket yang sama ke Felda dan Risda. Mereka kelihatannya sudah OK tapi masih menunggu keputusan direksi," kata Manajer Pemasaran Garuda-KL Mohd Safie Obet.

Penjualan Kalbe Farma Naik 15,3%

Diposting oleh riza_pratamapurba | Kamis, April 03, 2008 | , | 0 komentar »

PT Kalbe Farma Tbk membukukan penjualan Rp7 triliun atau tumbuh 15,3% dibandingkan 2006 sebesar Rp6,07 triliun. Sementara laba bersih pada 2007 sebesar Rp706 miliar atau naik tipis 4,3% dibandingkan 2006 sebesar Rp667 miliar. "Kinerja penjualan Kalbe pada 2007 ini di atas pertumbuhan industri farmasi nasional. Laba bersih tumbuh karena didorong divisi produk kesehatan," ujar Sekretaris Perusahaan Kalbe Farma Vidjongtius dalam pengumuman kepada Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Rabu (2/4).

Menurutnya, dari total penjualan, divisi produk kesehatan yang terdiri dari sub divisi nutrisi, obat bebas dan minuman energi membukukan penjualan Rp3,46 triliun. Jumlah tersebut naik 9,3% dibandingkan 2006 sebesar Rp3,16 triliun. Secara keseluruhan divisi ini memberikan kontribusi tertinggi atau sebesar 49,3% dari total penjualan konsolidasi dimana sub divisi nutrisi menjadi penyumbang terbesar. Sementara divisi distribusi dan kemasan memberikan kontribusi sebesar 24,9% dengan membukukan penjulaan pihak ketiga sebesar Rp1,74 triliun atau naik 20% dibandingkan2006 sebesar Rp1,45 triliun. Pertumbuhan ini terjadi karena adanya sejumlah prinsipal baru.

Divisi obat resep yang memberikan kontribusi sebesar 25,8% membukukan penjualan sebesar Rp1,81 triliun. Jumlah tersebut naik 24% dibandingkan 2006 sebesar Rp1,46 triliun. "Pertumbuhan ini dipicu karena pada 2006 perseroan berhasil menyelesaikan integritas departemen pemasaran sehingga manfaatnya dapat dirasakan pada tahun 2007," katanya. Di sisi laba kotor, perusahaan membukukan Rp3,55 triliun atau naik 14,6% dibandingkan 2006 sebesar Rp3,1 triliun. Adapun rasio laba kotor terjadap penjualan bersih menurun menjadi 50,7% dibandingkan 2006 sebesar 51%.

Penurunan ini diakibatkan kenaikan harga sejumlah bahan baku dan perubahan portofolio bisnis perseroan. Laba usaha mencapai Rp1,13 triliun atau naik 5,4% dibandingkan 2006 sebesar Rp1,07 triliun. Dengan rasio laba usaha terhadap penjualan bersih turun menjadi 16,1% dibandingkan 2006 17,6%. Biaya operasional pada 2007 sebesar Rp2,42 triliun atau naik 19,5% dibandingkan 2006 sebesar Rp2,03 triliun. Kenaikan tersebut disebabkan tambahan biaya kemasan produk untuk mempertahankan dan meningkatkan pengsa pasar. Selain itu juga untuk kenaikan biaya transportasi, serta tambahan biaya penelitian dan pengembangan.

Target Inflasi 6,5% Terlalu Berat

Diposting oleh riza_pratamapurba | Kamis, April 03, 2008 | , | 0 komentar »

Ekonom Senior BNI Ryan Kiryanto mengatakan upaya mencapai target inflasi 6,5% pada tahun ini berat. "Mengacu kepada inflasi Maret sebesar 0,95% dengan laju inflasi tahun kalender 3,41%, berat bagi pemerintah maupun BI untuk mencapai inflasi 6,5% sesuai asumsi APBN 2008," katany di Jakarta, Selasa (1/4).

Menurutnya, tingginya inflasi Maret di luar estimasi semua ekonom, karena sebelumnya dia hanya memproyeksikan inflasi di kisaran 0,6% hingga 0,8%. Tingginya inflasi year on year sebesar 8,07%, mempersulit BI untuk menurunkan BI Rate sehingga ke depan BI Rate akan tetap di level 8%.

Bahkan, ujar Ryan, ada peluang BI Rate naik 25 basis poin menjadi 8,25% apabila perilaku inflasi April ini masih seperti Februari dan Maret lalu karena faktor lonjakan harga bahan makanan dan tekanan harga minyak dunia. "Apalagi pemerintah via Pertamina baru saja menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) industri dan nonsubsidi, tentu berdampak inflatoir," katanya.

Upaya mencapai inflasi 6,5%, kata Ryan, hanya bisa dilakukan apabila tekanan harga terhadap bahan makanan dapat dikurangi sehingga terjadi keseimbangan sisi supply and demand. "Namun hal ini bakal sulit dicapai, karena ada tekanan eksternal berupa tingginya harga minyak sehingga berdampak imported inflation," jelasnya.

Dari sisi moneter, solusi mengendalikan lonjakan inflasi yang efektif adalah dengan menaikkan suku bunga sebagaimana dilakukan negara-negara lain seperti China, Eropa, dan Australia, yang saat ini tengah dihadapkan pada inflasi tinggi.

"Dilemanya, kenaikan suku bunga akan mendera pelaku usaha sehingga terjadi perlambatan ekonomi dan permintaan kredit merosot. Untuk itu, BI dan tim ekonomi harus meningkatkan kualitas koordinasi untuk mengontrol inflasi agar dapat terkendali. Syukur-syukur ada bulan-bulan terjadi deflasi," ujarnya.

Perlu, Agar Sehat dan Produktif

Diposting oleh riza_pratamapurba | Selasa, April 01, 2008 | , | 0 komentar »

Kesibukan di pagi hari sering membuat orang lupa atau tidak sempat sarapan. Padahal, sarapan bermanfaat untuk memaksimalkan kinerja sistem pencernaan dan meningkatkan produktivitas. Soal sarapan, pesialis gizi klinik dari Siloam Hospitals West Jakarta, dr Ekky M Rahardja berujar, ‘’Sarapan perlu dilakukan oleh semua orang. Sebab, sarapan memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh serta berpengaruh besar pada produktivitas seseorang,’’. Dokter Ekky menerangkan, dalam sehari makan besar terakhir yang dilakukan seseorang umumnya adalah makan malam yakni sekitar pukul 19.00. Sesudah itu, orang akan tidur dan kembali beraktivitas di pagi harinya.

Pada orang yang sarapan, sistem pencernaan yang telah ’dipuasakan’ semalaman kembali diisi makanan menu sarapan. Hal itu memicu sistem pencernaan untuk mengeluarkan enzim-enzim pencernaan yang diperlukan untuk mencerna makanan.Pada orang yang tidak sarapan, sistem pencernaannya ’dipuasakan’ lebih lama.

Pada kondisi seperti itu, sistem pencernaan tidak dirangsang untuk mengeluarkan enzim-enzim pencernaan. Padahal, siangnya orang tersebut mengisi perutnya dengan menu makan siang yang umumnya terdiri dari makanan berat berupa nasi dan lauk pauk.

’’Ditinjau dari sisi medis, hal tersebut tidak baik. Sebab jumlah enzim-enzim pencerna makanan yang ada masih sedikit, tidak mencukupi. Akibatnya, ada komponen makanan makanan yang tidak tercerna, tidak bisa diubah menjadi molekul-molekul yang bisa diserap usus,’’ ujar dr Ekky yang juga seorang dosen Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara (Untar), Jakarta ini.

Pada akhirnya, komponen makanan yang tidak tercerna itu akan membusuk di usus. Hal ini berdampak negatif. Sebab pembusukan makanan tersebut menyebabkan keluarnya zat-zat bersifat racun. Parahnya, zat-zat racun tersebut dapat terserap usus. Melalui sebuah sistem peredaran darah, zat-zat racun tersebut akan disampaikan ke hati sebagai salah satu organ penetralisir racun.

’’Jadi, tanpa disadari hati bekerja ektra untuk mentralisir racun yang ada. Kerja hati tersebut membutuhkan suplai nutrisi dan oksigen dari darah lebih banyak. Akibatnya, orang-organ lain relatif kurang mendapat asupan nutrisi dan oksigen,’’ jelas dr Ekky.

Selain itu, pada orang yang tidak sarapan bisa merasa lemas dan sulit berkonsentrasi sehingga produktivitas menurun. Mengapa demikian?

’’Seluruh aktivitas manusia membutuhkan energi. Termasuk aktivitas otak. Cara paling mudah dan cepat untuk mencapat energi tersebut adalah dengan memecah glukosa yang berasal dari makanan. Bila sarapan pagi tidak dilakukan, maka tidak ada sumber glukosa dari makanan yang bisa diubah menjadi energi dengan cepat. Akibatnya, tubuh pun terasa lemas dan konsentrasi sulit didapat,’’ terang dr Ekky.

Kegemukan Bisa Akibatkan Infertilitas

Diposting oleh riza_pratamapurba | Selasa, April 01, 2008 | | 0 komentar »

Tahukah Anda, gaya hidup tak sehat pada wanita ternyata bisa menyebabkan gangguan haid yang berujung pada ketidaksuburan (infertilitas)?.

Konsultan Fertilitas Endokrinologi Reproduksi RS Pusat Pertamina Jakarta, Dr Frizar Irmansyah SpOG(K) mengungkapkan, banyak faktor bisa menyebabkan ketidaksuburan. Salah satunya adalah gangguan haid akibat ketidakseimbangan hormon.

’’Dan itu bisa terjadi akibat gaya hidup tak sehat yang banyak menimpa wanita di kota-kota besar seperti Jakarta,’’ ujar spesialis kandungan tersebut.

Menurut dr Frizar, makanan berlemak, kurang olah raga, stress merupakan gaya hidup yang sering kita temukan pada wanita karir di kota besar seperti Jakarta. Makanan berlemak (tinggi kolesterol) merupakan sumber pembentukan hormon estrogen (hormon utama wanita), jika terlalu banyak akan menyebabkan darah haid berlebihan.

Kegemukan akibat makan yang berlebihan dan kurang olah raga akan mengakibatkan dikeluarkannya hormon leptin di jaringan lemak yang mempengaruhi pusat pengatur haid di otak sehingga akan mengganggu siklus haid berupa haid yang jadi jarang (oligomenorea) hingga tidak haid sama sekali untuk waktu lama (amenorea) yang akhirnya menyebabkan kemandulan.

Disamping itu kegemukan akan merangsang produksi hormon testosteron (hormon utama laki-laki) oleh kelenjar anak ginjal. Oleh jaringan lemak ditubuh wanita gemuk, testosteron diubah menjadi estrogen akibatnya hormon estrogennya tinggi. Estrogen yg tinggi akan merangsang otak mengeluarkan hormon LH (luteinizing hormon) yang berdampak pada produksi hormon androgen (kelompok hormon laki-laki) di indung telur. Sehingga, wanita gemuk akan memiliki kadar estrogen dan androgen yang tinggi. Akibatnya, jika terjadi haid, darah yang keluar akan banyak sekali. Hormon estrogen yang tinggi tersebut juga berpotensi menimbulkan kanker payudara dan kanker endometrium (selaput lendir rahim).

’’Selain itu, ditemukan pula wanita dengan pengaruh hormon laki-laki seperti timbulnya kumis, rambut diwajah, kaki serta suara yang berat dan kulit berminyak dan berjerawat,’’ ujar dr Frizar.

Karena itulah, lanjut dr Frizar, penting bagi setiap wanita untuk menjaga berat badan agar jangan sampai kegemukan serta berolahraga teratur. Dan yang tak kalah penting, lakukan manajemen stress yang baik.

’’Sebab, stress yang tidak terkendali juga memicu dikeluarkannya hormon-hormon yang mengganggu siklus haid,’’ pungkas dr Frizar.