Tips Bagi Pengendara Mobil

Diposting oleh riza_pratamapurba | Minggu, Maret 23, 2008 | , | 0 komentar »

Periksalah lagi lampu-lampu kecil mobil Anda sebelum benar-benar meninggalkan mobil di tempat parkir. Bukan apa-apa, sebagai pengendara yang beraktivitas padat, kita seringkali terburu-buru setelah tiba di satu tempat. Seandainya lupa mematikan perangkat-perangkat yang menyedot supply listrik, kemungkinan besar aki mobil bakal tekor sehingga saat akan dihidupkan kembali mesin tidak kuat di-stater.

Seperti kita ketahui, aki / battery adalah komponen yang men-supply energi (tegangan) listrik ke komponen-komponen yang membutuhkan listrik. Selain lampu-lampu, tape / radio, sistem bahan bakar, sistem pengapian, yang juga membutuhkan pasokan listrik adalah sistem starter. Itulah yang terjadi ketika aki tekor. Meskipun sudah berulang kali putar kunci kontak, mesin tidak bereaksi. Hanya terdengar bunyi tek. tek. tek.

Bila sudah begini, kejadian yang biasanya terjadi sore hari atau di
cuaca mendung yang mendorong pengendara menghidupkan lampu kecil ini, solusi tercepat adalah dengan melakukan "battery jumper". Battery mobil dipancing dengan bantuan battery mobil lain.

Pada mobil yang masih menggunakan transmisi manual, selain dengan battery jumper, upaya menghidupkan mesin dari aki tekor dapat dilakukan dengan cara mendorong. Tekniknya, putar kunci kontak ke posisi "ON". Lalu, masukkan persneling ke gigi dua sambil terus menginjak, dan dorong mobil agar melaju. Ketika laju kendaraan sudah relatif cepat, lepas pedal kopling. Sepanjang bukan karena sel yang mati, mestinya mesin bisa dihidupkan dengan cara didorong.

Sekali lagi, sebelum mengalami kasus aki tekor karena kehabisan setrum, selalu periksa ulang tiap kali hendak meninggalkan mobil di tempat parkir. Barangkali lampu-lampunya belum dimatikan.

0 komentar